Berita dan Pengumuman
Monev Keuangan Beasiswa LPPD Pemprov Jatim
- Di Publikasikan Pada: 23 Jan 2023
- Oleh: Admin Pendidikan Islam | Pascasarjana
Program studi Magister Pendidikan Islam sudah dua kali ini mendapatkan beasiswa S2 dari LPPD Pemprov Jatim, tentu setelah mendapatkan dana tersebut, pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surabaya memiliki kewajiban untuk melaporkan seluruh keuangan yang diterima oleh Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Pada kesempatan kali ini, yang berkunjung dari Biro Kesra Pemprov Jatim untuk melakukan monev keuangan adalah ibu Siti Munaro, bu Siti Munaro bukanlah orang baru di Kesra, beliau sudah mengabdi lama di kesra pemprov jatim.
Dalam sambutannya, ibu Siti Munaro menyampaikan bahwa ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh kesra pemprov jatim untuk memonev semua hibah yang diberikan oleh pemprov jatim kepada seluruh instansi dan lembaga di Jawa Timur.
Bahkan sejak zaman dekan FAI bapak Syueb, ibu Siti Munaro menyampaikan ikut turut serta memonev beasiswa S1 madin kala itu, beliau juga menyampaikan kalau Universitas Muhammadiyah Surabaya ini untuk S2 sudah dua kali ini, tentunya dalam melaporkan keuangan sudah hafal template dan caranya.
“Sejak zaman pak Syueb dahulu saya juga ikut terlibat melakukan monev, waktu itu masih beasiswa S1 madin, belum ada beasiswa S2 madin” ujar Siti Munaro
“Pasca unmuh ini kan sudah dua kali ya, pastilah sudah hafal bagaimana cara menyampaikan dan membuat SPJ keuangan, dan saya lihat ini laporannya juga sudah bagus” sambung Siti Manaro.
Kaprodi S2 Pendidikan Islam berharap bahwa tahun depan, Prodi Magister Pendidikan Islam mendapatkan lagi beasiswa dari LPPD Jatim, karena Arfan menilai itu sangat bermanfaat bagi guru-guru madin dan pesantren, serta dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madin dan pesantren.
“Harapan kami bu siti, semoga prodi kami bisa kembali dipercaya dan mendapatkan beasiswa kembali di tahun depan, karena antusias masyarakat masih tinggi dan juga pastinya madin dan pesantren akan sangat terbantu dengan program ini” komentar Arfan
Penerima beasiswa madin angkatan 2020 telah lulus 100% di tahun 2022, ini menunjukkan bahwa keseriusan prodi magister pendidikan Islam dalam mendidik para mahasiswa, memang prodi memberikan aturan yang ketat dan bimbingan yang intensif bagi para mahasiswa, sehingga mereka bisa selesai tepat waktu.
“Sekedar informasi bu, bahwa mahasiswa beasiswa madin angkatan 2020 telah lulus 100% di tahun 2022, padahal di kampus lain kami dengar ada beberapa yang belum tuntas lulus. Strategi kami di antaranya adalah di semester 2 mahasiswa sudah diminta membuat proposal tesis dan di semester 3 mereka seminar proposal tesis, di semester 4 mereka sudah bisa ujian proposal tesis” jelas Fazlurrahman selaku sekretaris pogram studi“
Selain itu, kami juga membuat semacam kontrak dengan mahasiswa di awal semester, bahwa mereka bersedia menyelesaikan perkuliahan tepat pada waktunya” sambung Fazlurrahman